Pemerintah Australia Resmi Boikot Piala Dunia 2018

Pemerintah Australia resmi memberlakukan aksi boikot Piala Dunia 2018. Dengan aksi ini, mereka tak akan mengirim utusan baik kepala negara ataupun perwakilan resmi ke acara pembukaan dan final turnamen seperti yang lazimnya dilakukan oleh para negara peserta.
Tak Kirim Perwakilan ke Rusia
Insiden bendera Australia dan Selandia Baru di Olimpiade Rio 2016.
Menteri Luar Negeri Australia, Julie Bishop telah menyebutkan kemungkinan negara memboikot Piala Dunia Rusia sejak bulan Maret lalu. Namun ia baru saja mengonfirmasi soal kepastian sikap pemerintah.
"Pemerintah Australia tidak akan ikut campur dalam keputusan Federasi Sepakbola Australia sehubungan dengan Piala Dunia. Duta Besar Australia untuk Moskow hanya akan menghadiri pertandingan Socceroos." Ujar Bishop seperti dikutip dari ESPN.
Konflik Politik
Pemain keturunan indonesia, Massimo Luongo resmi dibawa Timnas Australia ke Piala Dunia 2018.
Australia sudah lama memprotes pelanggaran hak asasi manusia yang dilakukan Rusia maupun sejumlah negara lainnya. Bulan lalu, Bishop menuduh pemerintah Rusia terlibat dalam insiden jatuhnya pesawat Malaysia Airlines MH17, yang menewaskan 38 warga Australia.
Bahkan Bishop meminta kesempatan langsung untuk bertemu dengan perwakilan Rusia agar membicarakan soal kompensasi keluarga korban MH17.
Tak Terpengaruh
Bert Van Marwijk.
Meskipun Australia memboikot Piala Dunia 2018, namun Federasi Sepakbola Australia FFA, tetap akan tampil.
"FFA juga memiliki kewajiban eksplisit sebagai anggota FIFA untuk ambil bagian dalam kompetisi FIFA. Kami percaya bahwa acara seperti Piala Dunia mengutamakan keragaman, toleransi dan kerja sama internasional," kata juru perwakilan FFA


Sumber : http://tz.ucweb.com/6_3d891

0 Response to "Pemerintah Australia Resmi Boikot Piala Dunia 2018"

Posting Komentar

close
==[ Klik disini 1X ] [ Close ]==